Regionalisasi (regionalization) menitikberatkan pada proses otonomi menyangkut interdependensi (saling ketergantungan) antara suatu wilayah dengan wilayah lainnya di dunia.

Bentuk Regionalisasi Pusat Perekonomian Dunia

AFTA

ASEAN Free Trade Area (AFTA), bertujuan menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif sehingga produk-produk ASEAN memiliki daya saing kuat di pasar global, didirikan pada tahun 1992.

APEC

Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) adalah adalah forum kerja sama antara 21 negara di lingkar Samudera Pasifik

MEA

MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) memiliki suatu pola yang mengintegrasikan ekonomi negara-negara ASEAN (Association of Southeast Asia Nations) dengan cara membentuk sistem perdagangan yang bebas/free trade antara negara-negara anggota ASEAN. Seluruh anggota ASEAN pun telah menyepakati perjanjian tersebut, termasuk Indonesia. MEA adalah istilah dari Indonesia, istilah internasionalnya adalah AEC atau Asean Economic Community.

MEE

Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) adalah european economic community/EEC yaitu kelompok perdagangan enam negara, yaitu Belgia, Prancis, Jerman, Italia, Luxemburg, dan Belanda yang bertujuan menggabungkan negara peserta menjadi satu unit ekonomi tanpa bea, tanpa kuota, dan dengan satu struktur tarif tunggal terhadap negara bukan anggota.

NAFTA

Organisasi yang terdiri dari negara-negara Amerika Utara. Organisasi ini didirikan pada 1994 oleh tiga negara, yaitu Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Piagamnya menyatakan bahwa NAFTA bertugas mengkoordinasikan kegiatan ekonomi, termasuk hubungan niaga; komunikasi; kegiatan kebudayaan; kewarganegaraan, paspor, dan visa; kegiatan sosial; dan kegiatan kesehatan.

Regionalisasi ekonomi yang telah nampak diatas terdapat AFTA dan MEA yang sejatinya berada dalam satu region, lantas apa perbedaanya? dengan bentuk kerjasama yang berbeda?

MEA menggambarkan adanya perekonomian yang mengglobal di antara negara-negara ASEAN dan MEA dimaksudkan untuk meningkatkan daya saing ekonomi di kawasan regional ASEAN. Sedangkan AFTA, sejatinya merupakan kesepakatan diantara negara-negara ASEAN untuk membentuk kawasan bebas perdagangan

Organisasi-organisasi internasional yang fokus pada pertumbuhan ekonomi suatu wilayah tertentu dan hanya berfokus kepada anggotanya terkadang merugikan negara lain untuk memasuki pasar di suatu wilayah tertentu karena organisasi seperti ini kadang seperti sebauh kartel, yang hanya mengizinkan negara anggotanya yang bisa bertransaksi di wilayah tersebut.

Tujuan utama adanya regionalisasi kawasan pusat pertumbuhan ekonomi ini adalah untuk mensejahteraan negara-negara anggotanya, melalui kerjasama ekonomi dan memperluas tenaga kerja, dan tujuan dari perdagangannya yaitu dapat melintasi batas tanpa adanyahambatan-hambatan seperti yang terjadi pada negara-negara yang bukan anggota organisasi regional tersebut.

Penciptaan pasar tunggal dan pemberdayaan ekonomi akan mempererat dan mengukuhkan ekonomi dan mendorong seluruh pasar bebas diseluruh kawasan regional tersebut. dari kemudahan ekspor, tarif sampai dengan Pengaturan impor dan produksi sesama anggota.

Quiz

KERJAKAN LKPD

Regionalisasi Kawasan Dunia berdasarkan Pusat Pertumbuhan Ekonomi